Scroll Top
19th Ave New York, NY 95822, USA

Bagian-bagian dasar komputer

Apa saja bagian-bagian dasar dari komputer?

Secara Hardware, bagian-bagian dasar dari komputer desktop adalah casing komputer, monitor, keyboard dan mouse. Jenis komputer lain memiliki bagian-bagian tertentu yang sedikit berbeda dengan komputer desktop. Di tutorial ini, kita akan fokus dulu membahas bagian-bagian dasar dari komputer desktop.

Bagian-bagian dasar komputer | BelajarKomputer.org

Casing komputer

Casing komputer atau “Computer Case” adalah kotak yang di dalamnya terdapat berbagai komponen utama komputer, seperti: motherboard, CPU (prosesor utama), GPU (prosesor grafik), memory, unit power supply, dan sebagainya. Umumnya, Anda bisa menemukan tombol untuk menyalakan dan mematikan komputer pada sisi depan casing komputer. Nah, sebagian orang ada yang menyebut casing komputer dengan nama “CPU”. Ini adalah kesalahan yang umum terjadi. Sebagaimana penjelasan di atas, CPU hanyalah salah satu dari komponen komputer yang bisa kita temukan di dalam casing komputer.

Berbagai ukuran casing komputer | BelajarKomputer.org

Karena kebutuhan dan selera orang berbeda-beda, produk casing komputer juga tersedia dalam bentuk yang berbeda-beda. Yang paling umum kita lihat di pasaran adalah jenis casing komputer yang berdiri tegak, atau yang biasa disebut dengan istilah “tower”. Yang besar disebut dengan “full tower”, yang ukurannya sedang disebut dengan “mid tower”, dan yang kecil disebut dengan “mini tower”. Yang lebih kecil lagi masih ada yang biasa dinamakan SFF (small form factor) dan HTPC (home theatre PC). Selain yang tegak, ada juga casing yang didesain tidur.

Satu hal yang perlu menjadi perhatian kita adalah keberadaan komputer desktop yang tidak memiliki bagian casing. Anda mungkin pernah melihat komputer jenis ini atau mungkin bahkan memilikinya. Sebagian produsen menyebut produk jenis ini dengan istilah AIO (all in one) PC. Perlu Anda ingat bahwa komputer ini sebenarnya bukan tidak memiliki bagian casing, hanya saja ia terintegrasi atau menyatu dengan bagian monitornya.

Monitor

Monitor adalah bagian dasar komputer yang menampilkan gambar. Kita bisa membaca artikel, melihat gambar dan menonton video melalui monitor. Gambar yang ditampilkan monitor dihasilkan oleh prosesor khusus di dalam casing yang bernama GPU (graphics processing unit). Ada banyak sekali jenis monitor yang tersedia di pasaran. Dahulu, monitor berdimensi tebal dan berat. Umumnya mereka dibuat menggunakan teknologi yang bernama CRT (cathode-ray tube). Saat ini, mayoritas monitor menggunakan teknologi LCD (Liquid-crystal display) atau LED (Light-emitting diode), dan berbagai variannya. Dengan berbagai teknologi ini monitor bisa dibuat jauh lebih tipis dan ringan. Sebagian monitor bahkan bisa melengkung dan dilipat.

Kualitas tampilan monitor ditentukan oleh banyak parameter. Dua di antara parameter yang utama adalah resolusi gambar dan refresh rate. Yang dimaksud dengan resolusi gambar adalah jumlah pixels yang dapat ditampikan oleh monitor. Pixels adalah istilah untuk titik-titik independen, atau unit terkecil yang bisa menghasilkan warna. Sekadar contoh, monitor dengan resolusi 4K bisa menampikan 3840 pixels secara horizontal dan 2160 pixels secara vertikal. Sedangkan yang dimaksud dengan refresh rate adalah seberapa cepat citra di monitor diperbarui. Karena dihitung berdasarkan jumlah per detik, refresh rate menggunakan satuan Hz (Hertz). Monitor 120Hz misalnya, berarti mampu memperbarui gambarnya sebanyak 120 kali dalam satu detik. Semakin tinggi nilainya semakin bagus, karena semakin nyaman dilihat oleh mata. Saat artikel ini ditulis, refresh rate yang umum digunakan di monitor adalah 60Hz, 75Hz, 120Hz, 144Hz, and 240Hz.

Keyboard

Keyboard adalah adalah bagian dasar komputer yang berbentuk papan, yang memiliki banyak tombol huruf dan angka. Keyboard termasuk dalam kategori perangkat input, atau perangkat yang kita gunakan untuk memasukkan data ke dalam komputer. Dengan keyboard kita bisa mengetikkan teks dan mengendalikan berbagai fungsi yang ada pada komputer.

Ada banyak jenis keyboard di pasaran. Kita bisa mengelompokkan mereka dalam berbagai kategori. Contoh, dari sisi konektivitas, ada keyboard berjenis “wired” atau memiliki kabel yang dihubungkan ke casing. Dan ada keyboard “wireless” atau tidak memilik kabel. Keyboard jenis ini menggunakan gelombang elektromagnetik untuk berkomunikasi dengan casing komputer. Standar gelombang elektromagnetik ini juga bermacam-macam jenisnya. Yang paling umum adalah standar Bluetooth. Sebagian produsen ada yang mengeluarkan standar mereka sendiri dengan nama yang mereka buat sendiri.

Dari sisi teknologi “switch” atau saklar yang ada pada setiap tombol di keyboard, kita bisa bagi keyboard menjadi 3, mekanik, membran, dan gunting. Masih ada jenis teknologi yang lain, tapi yang 3 ini lah yang paling populer. Keyboard mekanik adalah jenis yang paling mahal dan yang paling tahan lama. Umumnya keyboard ini berisik tapi memberikan kesan “tactile” (pantulan) yang memuaskan. Keyboard membran adalah keyboard yang paling banyak ditemukan di pasaran. Harganya murah tapi tidak terlalu tahan lama. Karena inti saklarnya terbuat dari karet, keyboard jenis ini lebih senyap, tapi tidak bisa menghadirkan kesan “tactile” sebagaimana keyboard mekanik. Bila Anda melihat produk keyboard yang sangat tipis dan ringan, kemungkinan besar yang Anda lihat adalah keyboard gunting (scissor-frame keyboard). Disebut gunting, karena saklarnya terlihat seperti 2 logam yang menyilang jika dilihat dari sisi samping. Umumnya harganya sedikit lebih mahal dari keyboard membran, tapi lebih murah dari keyboard mekanik. Hampir semua komputer laptop yang ada di pasaran menggunakan keyboard jenis gunting.

Mouse

Mouse adalah alat seukuran genggaman tangan yang kita gunakan untuk menggerakkan “kursor” yang terlihat di monitor. Yang dimaksud dengan “kursor” adalah penunjuk visual yang biasanya terlihat berbentuk panah putih. Kadang kursor bisa berubah bentuk menjadi yang lain tergantung kondisi software yang mempengaruhinya. Keberadaan “kursor” dan mouse ini penting untuk menunjuk objek yang ada di monitor secara presisi. kita bisa menggunakannya untuk menekan tombol, memindahkan objek, menyeleksi teks, dan sebagainya.

Umumnya mouse memiliki 3 tombol dan sebuah “scroll wheel“. Tombol pertama dan yang utama adalah yang berada di sisi kiri. Disebut dengan tombol kiri mouse. Bila Anda menemukan instruksi seperti klik atau “click-drag“. Biasanya ini perlu dilakukan dengan tombol kiri mouse. Tombol yang kedua adalah tombol kanan mouse. Tombol yang terletak pada jari tengah ini biasanya digunakan untuk membuka menu-menu kontekstual. Scroll wheel adalah bagian dari mouse yang berbentuk seperti roda. Kita bisa memutar scroll wheel untuk menggulung dokumen. Tombol mouse yang ketiga biasanya tersembunyi di bawah scroll wheel. Tombol yang bisa disebut juga dengan tombol tengah mouse ini bisa kita akses dengan menekan scroll wheel ke bawah. Sebagian produk mouse ada yang tidak menyertakan scroll wheel dan tombol tengah mouse. Sebagai gantinya, mouse model ini menyediakan area sentuh yang bisa digunakan untuk mengganti fungsi scroll wheel.

Dulu, mouse menggunakan bola yang berputar untuk mendeteksi gerakan tangan. Saat ini, kebanyakan mouse menggunakan sensor optik. Teknologi sensor optik bermacam-macam jenisnya. Sebagian bahkan ada yang mampu bekerja di atas kaca yang transparan. Tingkat presisi sensor optik ditampilkan dalam satuan DPI (dot per inch). Semakin tinggi DPI, mouse akan semakin presisi tapi juga akan menyebabkan kursor bergerak lebih cepat. Pada setelan DPI yang tinggi, biasanya kita perlu menurunkan kecepatan mouse agar ia dapat digunakan dengan nyaman. Sebagian produk mouse menyediakan tombol khusus untuk mengganti DPI. Sebagian mouse juga menyediakan 2 tombol tambahan di sisinya yang berfungsi untuk perintah “next” dan “back” dalam menjelajahi internet. Umumnya, mouse dengan banyak tombol ekstra juga menyediakan software khusus untuk menyetel tombol-tombolnya menjadi perintah yang lain sesuka penggunanya. Sebagaimana keyboard, produk mouse juga tersedia dalam 2 kategori konektivitas, “wired” dan “wireless”.

Alternatif dari mouse

Ada banyak perangkat lain yang fungsinya mirip dengan mouse atau bisa digunakan untuk menggantikan mouse. Beberapa di antaranya adalah:

  • Panel sentuh (Touchpad/Trackpad)
    Mereka adalah komponen komputer yang sensitif terhadap sentuhan jari. Umumnya Anda bisa menemukan komponen ini pada komputer laptop.
  • Layar sentuh (Touchscreen)
    Hampir semua Smartphone saat ini memiliki layar yang sensitif terhadap sentuhan. Untuk menekan tombol tertentu, kita tidak perlu bantuan mouse. Cukup sentuh saja langsung layarnya dengan jari kita. Sebagian produk monitor desktop dan monitor laptop juga memiliki fitur ini.
  • Papan gambar (Drawing tablet)
    Hampir semua orang memiliki tangan yang sudah terlatih untuk memegang pensil, pena dan atau kuas. Untuk pekerjaan yang lebih membutuhkan presisi seperti menggambar atau melukis, mouse terasa kurang bisa membantu. Untuk kasus seperti ini, “Drawing tablet” bisa menjadi solusinya. Umumnya, produk ini terdiri dari 2 bagian, papannya dan penanya. Penanya memiliki sensor yang bisa mendeteksi tekanan tangan penggunanya. Sedangkan papannya sendiri, ada yang hanya berbentuk seperti papan sentuh besar. Ada juga yang berbentuk seperti layar sentuh besar.
Drawing tablet atau papan gambar | BelajarKomputer.org
3D mouse | BelajarKomputer.org
  • 3D mouse
    Tidak ada istilah baku untuk mouse jenis ini. Menyebutnya dengan mouse juga mungkin kurang tepat, karena cara kerjanya yang berbeda dengan mouse biasa. Intinya, 3D mouse memungkinkan orang melakukan navigasi ruang 3 dimensi dengan lebih mudah. Hal ini bisa sangat bermanfaat bila Anda sehari-hari bekerja dengan software 3D.
  • Trackball
    Ini adalah produk alternatif mouse yang sudah mulai hilang dari pasaran. Trackball menggunakan bola yang dapat berputar bebas untuk mengerakkan kursor di monitor. Jadi, seolah kita menggunakan mouse tempo dulu yang masih menggunakan bola, tetapi kita balik sehingga bagian bawahnya menghadap ke atas.
Bagikan

Bagian-bagian dasar komputer

Atau copy link

Daftar Isi
Privacy Preferences
When you visit our website, it may store information through your browser from specific services, usually in form of cookies. Here you can change your privacy preferences. Please note that blocking some types of cookies may impact your experience on our website and the services we offer.